Laman

Jumat, 23 Desember 2011

ME series Water Level glass BUNKABOEKI part 1

4 hari sudah lewat dan Qt masih blum install level glassnya punya HP Drum dit4 kami.
4 hari yg lalu, level glass HP Drum kami uninstall berhubung spare partnya dah dateng..ternyata untuk bersihiinnya aja butuh waktu lama apalagi chambernya, karena tidak ada  flange disisi drain so chambernya tidak bisa Qt buka secara baik2 :) (kecuali klo dipotong) **tapi ini tidak kami lakukan
 sembari menunggu waktu yg tepat alias nunggu waktu berikutnya untuk bersiin chamber (berhubung banyak waktu libur), aku manfaatin untuk membaca referensi water glass ini, ternyata untuk instalasinya kudu hati2.Berikut operation manual untuk valvenya :

A.     OPeration manual for gauge Valve :

1.       Pastikan Upper dan Lower gauge valve dan drain valve full closed
2.       Pada saat hrsg beroperasi, pemanasan (warming-up) perlu dilakukan untuk mencegah thermal schock dibody gauge. Waktu untuk warming-up ditentukan oleh press yang ada
3.       Open drain valve 1/2 sampai 3/4 putaran, setelah QT memastikan tidak ada air dan press yang tersisa, buka valve 100%
4.       PAstikan semua OK, buka 1/8`1/4 putaran upper gauge (sisi steam) valve, steam akan melewati chamber gauge dan terbuang melalui drain valve (ini disebut blowing)
5.       untuk menentukan Blowing time, dengan menggunakan thermometer dipermukaan gauge sampai jarum utamanya menyentuh red point, atau temperaturnya dibawah 100degC.
6.       Jika thermometer tidak ada, blowing time sekitar 10-15 menit(base time) sekalipun sebenarnya ini tergantung dari press drum dan Temperatur sekitarnya, untuk itu Temp sekitar perlu dipertimbangkan,  jika Themperature agak panas, blowing time Qt kurangi dan begitupun sebaliknya, jika temp sekitar dingin Qt perlu menambah waktu blowing.
7.       JIka nampak Condensate yang sangat banyak dan bergerak sangat cepat selama blowing time, tutup sedikti valve steam, terlalu banyak steam supply juga bisa merusak lapisan mika.notice : Steam supply yang berlebih saat pemanasan (warming-up) akan merusak gasket mika yang sedianya memprotect gauge glass dari steam erossion. jika lapisan mika rusak tentunya terjadi erosi/pengikisan pada sigh glass,so hindari supply steam yg berlebih :)
8.       Ketika, steam blow selesai, tutup steam valve kemudian check torQue pada 4 baut cover glass untuk memastikan apa baut kendur karena tlah terjadi heat expantion. Jika torque dibawah 40N.m, kencangkan baut dng torsi 40N.m.note : Pengencangan torque harus segera dilakukan, sebelum efek panasnya hilang (sebelum sigh glassnya dingin)untuk pengencangan torque, liat prosedurnya.
9.       Setelah Torque adjustment, steam blow sebaiknya dilakukan sekali lagi, dengan membuka 1/8~1/4 putaran upper gauge Valve, working timenya bisa berhgantung :
-          THermometer, sampai main needle mencapai red point (Max, temp pada saat blowing pertama kali)
-          atau sampai main needle kurang dari 100 deg C
-          Berdasarkan dari press drum, bisa 3~4 menit, atau sekitar 1/10 dari waktu blowing sebelumnya
10.   Valve drain perlahan ditutup 1/8~1/4 putaran.karena itu inner press digauge akan naik, ini dilakukan perlahan dan butuh waktu yang agak lama. ketika drain valve full closed, condensate akan mulau terisi perlahan digauge. Caution : ketika mengecek level water, jangan berdiri didpn gauge untuk waktu yg lama,hindari melihat ke permukaan air di gelas pengukur. pada waktu khususnya ketika tekanan dalam gauge naik, Anda harus mencoba untuk melihat ke dalamnya pada titik miring yang berdiri terpisah dari depan, ledakan uap mungkin terjadi.
11.   ketika gauge mulai terisi dng condensate,open perlahan water valve,bukaannya sama dengan steam valve (1/8~1/4 putaran)
12.   Biarkan sebentar, sampai level water stabil
13.   Ketika level water stabil, upper dan lower valve (steam dan water valve) sebaiknya dibuka perlahan sampai full open.
14.   JIka upper n lower valve tlah full open dan level turun sedangkan drain valve close,  kemungkinan check ball yang ada digauge abnormal, jika Qt memastikan check ball yg abnormal, tutup steam dan water valve dan coba sekali lagi prosedur ini dari awal.
15.   Check ball terpasang dibagian paling bawah gauge, kemungkinan bisa abnormal jika salah dalam pengoperasian valve,seperti terlalu cepat dalam pembukaan valve dan atau menutup valve dng keras*cepat. jika check ball abnormal, level gauge tidak menunjukkan level yang benar dan tidak berfungsi dengan baik. Jika kesalahan bacaan pada level gauge karena check ball, akan membahayakan operasional equipment,so Qt harus take carefully attention on it.
Caution : ketika posisi level air telah stabil, upper dan lower valve sebaiknya ditutup sekali lagi kemudian slowly open beberapa putaran seperti yg tlah disebutkan diatas. Kesalahan pembacaan level akan Nampak jadi Qt tidak ragu.

Jika Qt tlah yakin check ball bermasalah, upper dan lower valve akan membalikkan check ball dan ini disebut release, berikut penjelasannya biar Qt lebih ngerti :
 Release and act of check ball :

Sebuah Check ball dipasang dibagian paling bawah body gauge,
Tindakannya (Act) : bola bergerak dari kedudukannya (Seat) ke sealing position
Cara Release : full Close upper dan lower valve.bola akan jatuh karena beratnya ke ball seat.jika QT curiga bola tidak jatuh ke ball seat, buka upper valve 1/2 ~ 3/4putaran. Itu akan mengembalikan bola ke ball seat karena tekanan dari atas. Ketika check ball telah Qt release, ikuti kembali operation manual for gauge valve diatas.

sekian dan terimakasih, berikutnya part 2 Qt akan kupas berapa torsi yg dibutuhkan untuk pengencangan baut covernya, see u later..:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar